Monday, 24 March 2014

TIWADAK disisi kehidupan Urang Banua




buah tiwadak
Tiwadak (cempedak) merupakan salah satu jenis tanaman buah-buahan dari keluarga Moraceae. Bentuk batang dan buahnya sangat mirip dengan nangka. Tapi Rasa dan aromanya jauh berbeda. Tiwadak yang telah matang memiliki aroma khas yang sangat menusuk tajam, sehingga agak menyulitkan bila kita ingin mengirim keluar daerah/pulau, karena bisa akan mengganggu sebagian orang dengan aromanya itu.
Tanaman ini berasal dari Asia Tenggara. Penyebarannya meliputi wilayah Burma, Semenanjung Melayu, Thailand dan sebagian Kepulauan Nusantara seperti : Sumatera, Sulawesi, Maluku, Papua, Jawa  bagian barat dan tidak ketinggalan pula di Kalimantan.
Dalam kamus Indonesia, tiwadak dikenal dengan nama cempedak. Tiwadak adalah nama yang diberikan di daerah Kalimantan Selatan dan sekitarnya. Beberapa nama daerah lain seperti : nangka beurit, nongko cino, bangkong, boroh.
Tinggi bisa mencapai 20 meter, visualisasinya sangat menyerupai nangka, hanya pada ranting-ranting dan pucuk-pucuknya ditumbuhi oleh bulu-bulu kasar berwarna kecokelatan.
Manfaat tiwadak, untuk warga kalimantan khususnya :
  • Kayunya untuk bahan bangunan dan perabotan rumah tangga.
  • Buahnya yang telah matang bisa langsung dimakan atau digoreng dengan tepung menjadi Tiwadak Goreng (gagodoh tiwadak).
  • Buahnya yang masih muda, seperti buah nangka, bisa diolah menjadi sayur dengan berbagai resep seperti : Sayur tiwadak santan rebus, tiwadak panggang siram santan. tiwadak muda goreng ditambah dengan cocolan sambal tersasi.
  • Bijinya dimakan dengan cara direbus atau digoreng.
  • Kulit buah bagian dalam dijadikan asinan mandai khas Banjar Kalimantan Selatan dengan berbagai cara menyajikannya seperti : mandai goreng, oseng-oseng mandai, orak-arik telor dadar mandai. Semuanya untuk lauk makan nasi.
Mengolah makanan dari buah tiwadak ini tentu saja sudah turun-temurun dari zaman nenek moyang dulu hingga sampai ke zaman milenium sekarang ini. Sehingga selera kampungnya  benar-benar kental melekat diresep masakan tiwadak dan membawa corak tersendiri bagi budaya Banjar yang berkaitan dengan kuliner. Tiwadak seperti juga nangka adalah tanaman yang sangat akrab bagi masyarakat Kalimantan Selatan, banyak tumbuh di pekarangan, khususnya daerah dataran yang agak tinggi sampai ke pegunungan.
Jenis-jenis makanan kampung seperti inilah yang seringkali membangkitkan rindu akan  kampung halaman bagi perantau yang jauh di negeri orang. Lihat saja, tidak sedikit mandai yang menyeberang laut sampai ke Arab Saudi oleh karena lidah yang rindu kampung halaman.

kulit tiwadak
Kulit tiwadak diambil dengan cara dikupas kulit luarnya untuk mendapatkan mandai yang kemudian direndam dalam air dan diberi sedikit garam. Disimpan dalam toples yang tertutup. Satu hari kemudian sudah bisa diolah menjadi aneka masakan mandai. Untuk  lebih awet, tambahkan lebih banyak garam. Dengan cara ini bisa tahan sampai hitungan bulan.

Friday, 7 March 2014

Enak Juga Naik Vespa Modifikasi

vespa super modifikasi
Mulanya ni vespa cuma nongkrong di gudang. Jarang dipakai, walau masih tokcer. Lebih praktis pakai kendaraan model sekarang yang 4 tak. Waktu itu bentuknya masih ori, alias utuh tak ada di utak atik.
Sering lihat vespa yang dimodifikasi, akhirnya jadi ingin juga punya. Lama .......sampai bertahun tahun dipendam, akhirnya terwujud juga kendaraan impian. Vespa dengan modifikasi "gerobak" disampingnya. Lumayan juga untuk mbonceng isteri plus dua anak kesayangan.
Keluar kota...tidak masalah. Banjarbaru - Banjarmasin  (pp), hampir 80 km, nyaman kami tempuh dengan stok bbm dalam tangki sebanyak 4 liter, dengan total penumpang 4 orang termasuk driver. Aksi vespa inipun sering menarik perhatian pengguna jalan lain yang sampai terlongong-longong menolehkan kepala sampai sejauh mata memandang.
Danang, Ebi, Sasa
Tuh....Habis ikutan pawai dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadhan yang diadakan di Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Sampai ngebut juga biar gak ketinggalan rombongan.
Shofi dan Sasa
nih....lagi mutar-mutar dalam kota sambil cari jajanan. Bermanuver dengan vespa modifikasi di jalan yang sempitpun enak, beloknya bisa tajam alias putar balik 180 derajat dengan mudah.....wessss.

SALAM untuk vesva mania seluruh INDONESIA.

Thursday, 6 March 2014

Kebutuhan beras kalimantan selatan



Jumlah Penduduk Kalimantan Selatan Menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin  2010
(hasil sensus penduduk 2010 angka final)











Kabupaten/Kota
Laki-laki
Perempuan
Total



TANAH LAUT
          152,385
          143,948
          296,333



KOTABARU
          151,586
          138,556
          290,142



BANJAR
          257,320
          249,519
          506,839



BARITO KUALA
          138,357
          137,790
          276,147



TAPIN
             84,626
             83,251
          167,877



HULU SUNGAI SELATAN
          105,766
          106,719
          212,485



HULU SUNGAI TENGAH
          121,518
          121,942
          243,460



HULU SUNGAI UTARA
          102,351
          106,895
          209,246



TABALONG
          111,086
          107,534
          218,620



TANAH BUMBU
          139,686
          128,243
          267,929



BALANGAN
             56,504
             55,926
          112,430



BANJARMASIN
          312,740
          312,741
          625,481



BANJARBARU
          102,285
             97,342
          199,627



jumlah
       1,836,210
       1,790,406
       3,626,616




Ketersediaan padi di Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2012 (ARAM PROVINSI) sebesar 2.053.307 ton atau setara beras 1.288.245 ton dan kebutuhan beras sebesar 566.702 ton. perimbangan beras antara produksi dan kebutuhan adalah surplus sebesar 721.543 ton.

Kebutuhan beras masyarakat Kalimantan Selatan perhari menjadi 566.702 ton : 365 hari = 1.552,61 ton

Dari sini kalau dihitung kebutuhan beras perorang/tahun = 566.702.000 : 3.626.616 = 156,26 Kg/tahun atau 0,43 kg/orang/hari.

Bagaimana dengan surplus sebesar 721.543 ton? Ini berarti masih dapat menjamin satu tahun kedepan lagi dengan masih sisa 721.543 ton -566.702 ton = 154.841 ton, atau cukup untuk stok satu tahun 100 hari, dengan asumsi tidak ada pertambahan jumlah penduduk. Kayanya aman....
Produksi padi tahun 2013 (ARAM II  2013) diperkirakan sebesar 1,990  juta ton GKG, turun sebesar 95.432 ton  (4,57 persen) dibandingkan tahun 2012.  Produksi padi tahun 2011 (ATAP) sebesar 2,038 juta ton Gabah Kering Giling (GKG), meningkat sebanyak 196 ribu ton (10,65 persen) dibandingkan tahun 2010.

Ada indikasi penurunan produksi, walaupun mungkin hanya insidentil karena suatu faktor tertentu yang mungkin bisa kembali lagi atau bahkan meningkat di tahun berikutnya. Mudah-mudahan...


EKSISTENSI BERAS GAMBUT

Gambut dalam konteks ini adalah sebuah daerah di Kalimantan Selatan yang masuk dalam wilayah Kabupaten Banjar, berbatasan dengan kota Banjarmasin. Struktur tanahnya memang sebagian besar adalah lahan gambut. Masih dipengaruhi oleh pasang surut air laut karena letaknya yang tidak jauh dari muara sungai besar yang keluar ke Laut Jawa.  
Disinilah dihasilkan beras gambut yang sangat digemari oleh masyarakat banjar, yaitu jenis beras unus dan karang dukuh. Jenis inilah yang sudah melekat di lidah urang banjar, sulit digantikan dengan beras jawa/cianjuran yang sebenarnya lebih punel.
Mengiringi perkembangan jaman sekarang ini, maka arus pembangunanpun ikut menyerempet kedaerah persawahan di Gambut. Tidak sedikit areal persawahan yang disulap menjadi kawasan pemukiman, pergudangan, bahkan perumahan elite sekelas apartemen. Dengan dibukanya jalan baru yang menghubungkan pelabuhan kearah luar kota, otomatis menjamur juga pembangunan gedung gedung untuk pergudangan.  Makin tersingkirlah sawah-sawah.
Mudah-mudahan hal ini sudah diperhitungkan oleh pemerintah terkait, agar lahan persawahan penghasil beras unus tidak akan pernah musnah dimakan oleh zaman.  






KULIAH ATAU KERJA

Jaman telah berubah. Pendidikan sekarang semakin mudah. Sekolah/kuliah ada dimana-mana dengan berbagai jurusan. Tinggal ada biaya ...... ber...